ArticleBuzz.net –
Manfaat Jambu Biji – Siapa yang tidak mengenal buah jambu biji? Buah jambu biji
yang juga dikenal dengan guava adalah salah satu dari sekian banyak buah
tropis. Buah yang satu ini sangat kaya akan vitamin, terutama kandungan vitamin
C nya yang diklaim jauh lebih tinggi daripada buah jeruk.
Banyak sekali cara untuk bisa menikmati jambu biji, mulai dari
jus hingga dijadikan rujak, banyak pula yang lebih suka mengonsumsi jambu biji
secara langsung tanpa tambahan apapun. Selain nikmat disantap, jambu biji juga
menyimpan banyak manfaat bagi tubuh.
Kandungan Nutrisi dan Gizi Buah Jambu Biji
Jambu
biji banyak mengandung protein dan serat yang akan membuat perut terasa kenyang
dalam waktu yang cukup lama. Buah ini sangat baik dikonsumsi bagi anda yang
ingin menurunkan berat badan.
Jambu
biji mentah mengandung gula yang jauh lebih sedikit daripada buah anggur, jeruk
dan apel. Serat yang ada pada jambu biji mampu memenuhi kebutuhan serat harian
hingga 12 persen.
Berikut ini adalah nutrisi yang terkandung pada 100 gram jambu
biji:
–
Vitamin A: 624 IU
– Vitamin C: 228 mg
– Vitamin E: 0,73 mg
– Vitamin K: 2.6 mcg
– Thiamin: 0,067 mg
– Asam pantotenat: 0.451 mg
– Air: 86 gram
– Zat besi: 0,26 mg
– Energi: 68 Kcal
– Folates: 49 mcg
– Lemak: 0,95 gram
– Kalium: 417 mg
– Kalsium: 18 mg
– Karbohidrat: 14,3 g
– Kolesterol: 0 mg
– Lycopene: 5204 mcg
– Magnesium: 22 mg
– Mangan: 0,150 mg
– Natrium: 2 mg
– Niacin: 1,084 mg
– Protein: 2,55 g
– Pyridoxine: 0,110 mg
– Riboflavin: 0,040 mg
– Selenium: 0.6 mcg
– Seng: 0,23 mg
– Serat diet: 5.4 g
– ß-karoten: 374 mcg
– Tembaga: 0,230 mg
Dari
sekian banyak kandungan nutrisi yang ada pada buah jambu biji, ada beberapa
kandungan utama yang membuat jambu biji menjadi kaya manfaat. Berikut ini
adalah beberapa kandungan tersebut:
Antioksidan
Jambu
biji banyak mengandung antioksidan alami yang berguna untuk kesehatan tubuh.
Antioksidan sangat diperlukan oleh tubuh untuk menangkal radikal bebas. Radikal
bebas sendiri bisa mengakibatkan kerusakan sel-sel tubuh yang pada akhirnya
akan memicu berbagai penyakit tak terkecuali kanker. Penyakit lainnya yang bisa
ditimbulkan akibat radikal bebas yaitu gangguan pada pembuluh darah.
Fitonutrien
Buah-buahan
yang bagian dalamnya berwarna merah umumnya mengandung zat yang dinamakan
fitonutrien. Zat ini sangat bermanfaat bagi kesehatan mata dan mencegah
penyakit prostat. Buah yang mengandung zat fitonutrien diantaranya semangka,
strawberry, buah naga merah dan pastinya jambu biji merah.
Vitamin A
Selain
fitonutrien, warna merah pada buah-buahan juga sangat identik dengan zat
karatenoid. Buah-buahan yang berwarna juga memiliki gizi dan nutrisi yang lebih
banyak daripada buah yang berwarna pucat. Seperti jambu biji merah yang banyak
mengandung karatenoid didalamnya.
Karatenoid
adalah nama lain dari vitamin A. Vitamin A dikenal sebagai vitamin yang mampu
menjaga kesehatan mata. Tak hanya itu, vitamin A juga baik untuk menjaga
sel-sel tubuh dari kerusakan, membuat kulit sehat, menurunkan risiko penyakit
jantung, dan meningkatkan sistem imun pada tubuh.
Vitamin C
Selama
ini, sebagian besar masyarakat menganggap bahwa buah jeruk mengandung vitamin C
yang lebih banyak dari buah lainnya. Namun, hal tersebut terpatahkan dengan
sejumlah penelitian yang menyatakan bahwa buah jambu biji memiliki vitamin C 4
kali jauh lebih tinggi dibanding buah jeruk.
Vitamin
C sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh, diantaranya meningkatkan
kinerja otak, menjaga pembuluh darah tetap sehat, menghilangkan bekas luka yang
menghitam, dan membantu penyerapan zat besi. Tak hanya itu, vitamin C juga
berguna untuk meningkatkan kadar kolagen dalam tubuh yakni tempat sel-sel baru
diproduksi.
Manfaat Jambu Biji Untuk Kesehatan Tubuh
1. Mengontrol Diabetes
Jambu
biji ternyata sangat baik dikonsumsi oleh penderita diabetes. Jambu biji
mengandung serat yang cukup tinggi sehingga dapat menurunkan kadar gula dalam
tubuh penderita diabetes. Banyak penelitian yang membuktikan bahwa mengonsumsi
jambu biji secara rutin dapat menurunkan risiko terkena diabetes tipe-2
2. Meningkatkan Penglihatan
Jambu
biji kaya akan vitamin A yang sangat baik untuk menjaga kesehatan mata. Vitamin
A pada jambu biji bahkan mampu mencegah munculnya katarak pada mata. Tak hanya
itu saja, jambu biji juga dapat membantu degenerasi makula dan meningkatkan
ketajaman penglihatan. Dengan kata lain, jambu biji dapat melindungi mata dari
menurunnya daya penglihatan.
3. Mencegah Penyakit Kanker
Manfaat
jambu biji lainnya yang tidak bisa diremehkan adalah mencegah penyakit kanker.
Telah banyak penelitian yang dilakukan oleh para ilmuwan terhadap jambu biji.
Dan jambu biji terbukti dapat menurunkan risiko kanker payudara, prostat dan
kanker mulut. Jambu juga sangat kaya akan kandungan lycopene yang merupakan
senyawa antioksidan sehingga dapat mencegah berbagai penyakit kanker.
4. Meningkatkan Sistem Imun
Jambu
biji sangat kaya akan antioksidan. Selain mampu menangkal radikal bebas,
antioksidan juga berperan penting dalam meningkatkan sistem imun. Dengan rutin
mengonsumsi jambu biji, maka kesehatan tubuh akan terjaga. Selain itu,
mengonsumsi jambu biji juga dapat menurunkan risiko terkena penyakit seperti
jantung dan kanker.
5. Mengobati Scurvy
Scurvy
merupakan jenis penyakit langka akibat kekurangan asupan vitamin C. Defisiensi
vitamin C akan membuat kadar kolagen pada tubuh menjadi tidak mampu memperbaiki
kerusakan yang terjadi pada jaringan tubuh.
Kerusakan
tersebut akan mengakibatkan munculnya scurvy. Untuk mengobati scurvy dibutuhkan
asupan vitamin C yang tinggi. Salah satu pilihan yang tepat untuk mendapatkan
asupan vitamin C adalah dengan mengonsumsi jambu biji, karena jambu biji
mengandung vitamin C yang sangat tinggi.
6. Mengatasi Masalah Pencernaan
Sifat
astringent yang ada pada jambu biji dapat mengatasi masalah pencernaan,
diantaranya diare dan disentri. Jambu biji juga dapat menambah asupan cairan
yang sangat dibutuhkan penderita diare agar tidak dehidrasi. Jambu biji juga
berfungsi sebagai anti bakteri yang mampu menghambat pertumbuhan bakteri
sekaligus mengeluarkan lendir berlebih dari usus.
Dengan
demikian, selain mampu mengatasi diare, mengonsumsi jambu biji juga dapat
mengatasi penyakit disentri. Jambu biji juga kaya akan vitamin C, potassium dan
karotenoid yang bisa meningkatkan kinerja sistem pencernaan. Tak hanya itu,
jambu biji juga bisa mengatasi penyakit maag.
7. Meningkatkan Kinerja Hormon Tiroid
Jambu
biji mengandung senyawa tembaga yang sangat baik untuk mengendalikan sistem
metabolisme. Jambu biji juga berperan dalam produksi hormon, terutama hormon
tiroid. Hormon tiroid berperan penting dalam sistem metabolisme dan regulasi
energi.
8. Mengatasi Konstipasi
Jambu
biji adalah salah satu buah yang mengandung serat tinggi. Bahkan, biji buah
yang satu ini dapat menjadi obat pencahar alami bagi penderita konstipasi.
Konstipasi dapat memicu timbulnya 72 penyakit lainnya jika tidak segera
diatasi.
Sementara
Jambu biji dapat membantu proses pergerakan usus dan membantu menjaga cairan
dalam tubuh sekaligus membersihkan dinding usus secara menyeluruh. Dengan
mengonsumsi jambu biji, sistem pencernaan akan bekerja lebih baik sekaligus
mengatasi konstipasi.
9. Meningkatkan Kinerja Otak
Jambu
biji juga bermanfaat untuk meningkatkan kinerja otak. Hal ini karena jambu biji
mengandung sederet vitamin seperti Vitamin B3 dan Vitamin B6. Vitamin B3 yang
dikenal dengan niacinamide mampu melancarkan peredaran darah dan dapat
merangsang fungsi kognitif. Sementara vitamin B6 dapat menutrisi otak dan sel-sel
saraf. Mengonsumsi jambu biji sangat baik untuk meningkatkan daya ingat dan
konsentrasi.
10. Mengobati Batuk dan Flu
Manfaat
jambu biji berikutnya yaitu menyembuhkan batuk dan flu. Jambu biji dapat
mengurangi produksi lendir sekaligus membersihkan saluran pernapasan. Selain
itu, jambu biji juga dapat menghambat perkembangan mikroba dalam tubuh.
Kandungan vitamin C dalam jambu biji juga sangat efektif dalam memerangi
infeksi virus.
Bahkan
di Negara India, jambu biji yang sudah matang dipanggang demi mengobati batuk
dan kongesti ektsrem. Namun, jika anda berniat mengobati batuk dan flu,
sebaiknya konsumsi jus jambu biji yang masih mentah, karena jambu biji yang
matang dapat memperparah batuk dan flu.
11. Mengatur Tekanan Darah
Jambu
biji juga sangat efektif dalam mengatur tekanan darah agar tetap dalam batas
normal. Cara kerjanya adalah dengan mengurangi kadar kolesterol dalam darah dan
mencegah pembuluh darah menebal sehingga tekanan darah menjadi seimbang.
Berbagai
studi telah membuktikan bahwa kekurangan serat dapat meningkatkan tekanan
darah. Jambu biji yang tinggi serat dan hipoglikemik tentunya sangat baik untuk
dikonsumsi sehingga risiko terjadinya hipertensi menurun.
12. Mengatasi Stres Oksidatif
Lagi-lagi
vitamin C yang terkandung dalam jambu biji memberikan manfaat yang luar biasa
bagi tubuh, yaitu mengatasi stres oksidatif. Stres oksidatif terjadi saat
jumlah radikal bebas melebihi kapasitas yang bisa ditolerir oleh tubuh. Vitamin
C dan fitonutrien yang terkandung dalam jambu biji dapat mengurangi bahkan
menghilangkan radikal bebas yang di dalam tubuh sehingga stres oksidatif bisa
diatasi.
13. Menurunkan Berat Badan
Bagi
anda yang sedang menjalani program diet, tak ada salahnya untuk memasukan jus
jambu biji ke dalam daftar menu diet anda. Jambu biji dapat membantu menurunkan
berat badan tanpa harus kehilangan asupan vitamin, protein dan serat.
Jambu
biji juga tidak mengandung kolesterol dan karbohidrat yang ada didalamnya
sangat mudah dicerna oleh tubuh. Jambu biji juga mengandung gula yang rendah
jika dibandingkan dengan apel, anggur, jeruk dan buah lainnya.
Dengan
mengonsumsi jambu biji, anda akan merasa kenyang sehingga tidak memiliki
keinginan untuk makan lebih banyak. Hal ini akan membuat berat badan jauh lebih
seimbang.
Manfaat Jambu Biji Untuk Kulit
1. Mencerahkan Warna Kulit
Manfaat
jambu biji untuk kulit yang paling banyak dirasakan ialah mencerahkan warna
kulit. Hal ini karena jambu biji mengandung vitamin C yang sangat tinggi dimana
vitamin C memang bermanfaat untuk mencerahkan kulit.
Selain
itu, buah jambu biji juga bisa melembutkan kulit dan menjadikan kulit terlihat
bercahaya. Ada beberapa pilihan cara menggunakan jambu biji untuk kulit.
Cara
pertama cukup dengan mengonsumsi buah jambu biji dalam bentuk jus secara rutin
setiap hari untuk mendapatkan kulit yang lebih cerah. Untuk pilihan yang kedua,
anda perlu menggunakan jambu biji sebagai scrub atau masker wajah.
Caranya,
siapkan jus jambu biji, kemudian tambahkan kuning telur dan aduk hingga merata.
Kemudian oleskan campuran jambu biji dan kuning telur tadi ke seluruh wajah.
Diamkan masker jambu biji hingga 20 menit, kemudian basuh wajah dengan air
hangat hingga bersih, anda bisa menggunakan sabun wajah untuk menghilangkan
amis.
Perawatan
wajah menggunakan jambu biji ini bisa anda lakukan 1-2 kali seminggu. Dengan
menggunakan masker jambu biji secara teratur, anda akan mendapatkan kulit yang
lebih cerah dan kenyal.
2. Menangkal Sinar UV
Nda
yang banyak beraktivitas diluar ruangan tentunya tidak bisa menghindari
sengatan sinar matahari. Seperti yang kita ketahui, sinar matahari mengandung
Ultraviolet yang bisa merusak kulit.
Untuk
melindungi kulit dari sengatan sinar Ultraviolet, anda bisa memanfaatkan jambu
biji. Jambu biji mengandung likopen yang merupakan antioksidan. Likopen mampu
mencegah kerusakan kulit yang disebabkan oleh sinar ultraviolet. Dalam satu
buah jambu biji terdapat 2,9 gram likopen.
3. Anti Aging
Jambu
biji banyak mengandung Vitamin A, Vitamin B dan Vitamin C serta potasium yang
mana kandungan-kandungan ini merupakan antioksidan yang mampu menangkal radikal
bebas pada tubuh. Selain itu, kandungan yang ada pada jambu biji dapat membuat
kulit bersinar dan mencegah penuaan pada kulit seperti garis-garis halus dan
keriput.
Likopen
pada jambu biji juga mampu melindungi kulit dari racun yang mengendap dalam
tubuh akibat pola hidup yang kurang sehat dan gangguan metabolisme. Racun yang
menumpuk dalam tubuh bisa mengakibatkan penuaan.
4. Mengencangkan Kulit
Jambu
biji banyak mengandung vitamin dan mineral, terutama zat antioksidan yang mampu
meningkatkan kadar kolagen dalam tubuh. Kolagen sangat berguna untuk
mengencangkan kulit sehingga dapat mencegah munculnya kerutan-kerutan halus
pada kulit. Jambu biji juga sangat bagus untuk mengembalikan elastisitas kulit
akibat faktor usia. Untuk mendapatkan manfaat-manfaat tersebut anda perlu
menjadikan membersihkan wajah dengan air rebusan jambu biji mentah yang
dicampur dengan daun jambu.
5. Mengatasi Jerawat dan Noda Hitam
Jambu
biji mengandung astringent yang dapat mencegah berbagai masalah kulit wajah
seperti jerawat, flek hitam, dan noda bekas jerawat. Cara mengatasi jerawat dan
flek hitam pada kulit wajah dengan jambu biji sangat mudah.
Haluskan
jambu biji dan beberapa lembar daun jambu biji, kemudian oleskan pada wajah
secara merata. Tunggu 15-20 menit dan bersihkan wajah dengan air dingin.
Lakukan perawatan dengan jambu biji ini secara teratur sampai memperoleh hasil
yang diinginkan.
6. Melembabkan Kulit
Kulit
yang sehat memiliki tingkat kelembaban yang cukup. Untuk meningkatkan
kelembaban kulit, diperlukan asupan air sebanyak 8 hingga 10 gelas perhari.
Perlu diketahui bahwa 91 persen dari jambu biji terdiri dari air. Jadi, jika
anda menginginkan kulit yang lembab dan cantik, rajinlah mengonsumsi jus jambu
biji.
Manfaat Jambu Biji Untuk Rambut
1. Membuat Rambut Terlihat Bercahaya
Jambu
biji dengan kandungan vitamin C nya yang empat kali lebih tinggi dari jeruk
memiliki manfaat yang bagus untuk keindahan rambut. Vitamin C dapat merangsang
folikel rambut untuk beregenerasi dan membuat rambut jauh lebih sehat dan
bercahaya.
2. Mengatasi Rambut Rontok
Dengan
kandungan vitamin C dan beberapa vitamin lainnya seperti Vitamin B3, B5 dan B6,
jambu biji dapat memperbaiki kerusakan pada rambut. Salah satu masalah rambut
yang sering dialami banyak orang adalah rambut rontok. Berbagai Vitamin yang
ada pada jambu biji bisa membersihkan kulit kepala, memperbaiki kerusakan
rambut dan memperkuat akar rambut sehingga rambut tidak mudah rontok.
3. Mengatasi Ketombe
Selain
mengatasi kerontokan rambut, kandungan vitamin B yang ada pada jambu biji
sangat bermanfaat untuk menghilangkan ketombe. Ketombe sendiri merupakan kulit
kepala yang mengalami pembelahan secara terus-menerus sehingga sel-sel kulit
kepala cepat mati dan menjadi serpihan-serpihan putih. Jambu biji bisa membuat
kulit kepala menjadi normal kembali dan tidak mengelupas lagi.
4. Mengembalikan Elastisitas Rambut
Selain
Vitamin C dan Vitamin B, jambu biji juga mengandung lycopene yang telah
terbukti sangat baik untuk melindungi sel-sel pada rambut. Lycopene sangat
berguna untuk menangkal radikal bebas yang menyebabkan kerusakan rambut. Dengan
daya elastisitas rambut akan meningkat sehingga rambut tidak mudah rapuh.
5. Membantu Proses Pertumbuhan Rambut
Walaupun
daging buah jambu biji cenderung lebih padat dari buah semangka, namun jambu
biji ternyata mengandung banyak air. Kandungan air dalam jambu biji dapat
mencukupi suplai air yang dibutuhkan oleh rambut, sehingga proses pertumbuhan
rambut akan berjalan dengan baik.
6. Mengatasi Rambut Bercabang
Rambut
bercabang merupakan salah satu ciri bahwa rambut tidak sehat. Rambut bercabang
biasanya terjadi pada orang yang memiliki rambut super kering. Sebagian orang
hanya mengatasi rambut bercabang dengan memotong ujung rambut.
Padahal,
Jika rambut bercabang, itu artinya rambut memerlukan nutrisi. Jambu biji sangat
baik untuk mengembalikan kelembaban rambut sehingga tidak ada lagi masalah
dengan rambut bercabang.
Manfaat Jambu Biji Untuk Ibu Hamil
Para
pakar kesehatan sangat menganjurkan para ibu hamil untuk mengonsumsi jambu
biji. Karena dalam jambu biji banyak sekali kandungan vitamin, protein,
kalsium, fosfor, zat besi, air dan kandungan lainnya yang sangat baik untuk
menutrisi ibu hamil. Berikut ini ada beberapa manfaat jambu biji yang baik untuk kesehatan ibu hamil:
1. Menurunkan Kolesterol
Jambu
biji mengandung pektin yang dapat menurunkan kadar kolesterol. Kolesterol yang
meningkat sangat sering terjadi pada tubuh ibu hamil. Mengonsumsi jambu biji
dapat membantu pengikatan asam empedu dan kolesterol yang pada akhirnya akan
dikeluarkan dari tubuh melalui sistem pembuangan.
2. Menurunkan Risiko Eklamsi
Jambu
biji juga kaya akan kalium yang bisa menurunkan tekanan darah tinggi yang juga
sangat rentan dialami oleh ibu hamil. Tekanan darah yang tinggi jika dibiarkan
terus-menerus akan membuat pembuluh darah pecah.
Selain
itu, hipertensi pada kehamilan dikhawatirkan akan meningkatkan risiko eklamsi
atau kejang pada kehamilan. Jika sampai terjadi eklamsi, maka besar kemungkinan
bayi akan lahir cacat bahkan kematian ibu dan bayi bisa saja terjadi.
3. Menangkal Virus Berbahaya
Jambu
biji mengandung janin yang bermanfaat untuk menyehatkan saluran pencernaan pada
ibu hamil. Selain itu, jambu biji juga dapat melancarkan peredaran darah dan
menangkal virus-virus berbahaya yang bisa mengancam ibu hamil dan janin.
4. Membantu Memenuhi Nutrisi Ibu Hamil
Kandungan
mineral yang ada pada buah jambu biji sangat banyak, terutama mangan. Mangan
sangat bermanfaat untuk membantu penyerapan nutrisi dari makanan yang
dikonsumsi oleh ibu hamil. Mengonsumsi makanan yang sehat ditambah dengan jus
jambu biji tentunya sangat bagus untuk memenuhi kebutuhan nutrisi ibu hamil.
5. Mencegah Kegemukan Pada Ibu Hamil
Seperti
yang telah dijelaskan sebelumnya, jambu biji bisa membantu menurunkan berat
badan. Wanita hamil rentan mengalami kenaikan berat badan jika sudah memasuki
trimester 2 kehamilan. Hal ini terjadi karena Nutrisi yang ada pada tubuh ibu
hamil juga turut disalurkan ke janin, sehingga ibu hamil menjadi mudah lapar
dan mengonsumsi lebih banyak makanan.
Ibu
hamil yang mengalami kegemukan sangat tidak baik bagi janin dan nantinya akan
mempersulit proses persalinan. Untuk itu, menjaga berat badan saat hamil
sangatlah penting. Untuk itu, ibu hamil sangat dianjurkan untuk mengonsumsi
buah jambu biji.
6. Meningkatkan Stamina Ibu Hamil
Selain
mencegah kegemukan, jambu biji juga bisa meningkatkan stamina bagi ibu hamil.
Jambu biji mengandung magnesium yang dapat membantu proses relaksasi tubuh
sehingga otot-otot saraf ibu hamil tidak tegang. Dengan keadaan tubuh yang
lebih rileks, ibu hamil akan lebih berenergi dan tidak mudah lelah.
7. Menurunkan Risiko Diabetes Gestasional
Buah
jambu biji juga mampu menurunkan risiko terjadinya diabetes gestasional.
Diabetes gestasional sendiri merupakan suatu penyakit dimana wanita mengalami
kenaikan kadar gula dalam darah pada saat hamil. Buah jambu biji mengandung
banyak air dan gula alami yang sangat mudah dicerna.
8. Mencegah Anemia
Manfaat
jambu biji yang terakhir bagi ibu hamil yaitu mencegah anemia. Buah jambu biji
mengandung zat besi yang cukup tinggi. Zat besi sangat berperan dalam pembentukan
sel darah merah sehingga dapat mencegah anemia pada kehamilan.
Efek Samping Jambu Biji yang Perlu
Diperhatikan
Dibalik
banyaknya manfaat yang dapat dirasakan dari jambu biji, ada beberapa efek
samping yang harus diperhatikan, terutama bagi ibu hamil. Pada kondisi
tertentu, mengonsumsi jambu biji harus dalam batasan tertentu dan tidak boleh
berlebihan. Untuk mengetahui lebih jauh mengenai efek samping jambu biji, simak
uraian berikut.
Menyebabkan Diare Pada Ibu Hamil
Jambu
biji memang memiliki beberapa manfaat untuk ibu hamil. Namun, ibu hamil harus
tau batas aman mengonsumsi jambu biji agar tidak berakibat fatal. Ibu hamil
hanya boleh mengonsumsi maksimal 300 gram jambu biji dalam sehari. Karena jika
ibu hamil mengonsumsi jambu biji lebih dari 300 gram, maka akan meyebabkan
diare.
Hal
ini disebabkan oleh tingginya serat yang ada pada jambu biji sehingga jika
dikonsumsi secara berlebihan sistem pencernaan menjadi terlalu lancar hingga
mengakibatkan diare. Diare yang terjadi pada kehamilan bisa menyebabkan
iritasi, kontraksi uterus dan kondisi fisik yang melemah.
Menyebabkan Sakit Gigi
Mengonsumsi
jambu biji ternyata bisa menyebabkan sakit gigi, terutama bagi yang memiliki
gigi sensitif. Bagi anda yang giginya tidak sensitif pun perlu membatasi jumlah
konsumsi jambu biji. Ditambah lagi bagi anda yang memiliki gigi berlubang,
sebaiknya hindari mengonsumsi jambu biji. Karena biji dari jambu bisa masuk ke
kubang pada gigi yang akhirnya akan menyebabkan sakit gigi.
Radang Usus Buntu
Radang
usus buntu sebenarnya terjadi akibat terjadinya infeksi pada usus buntu.
Infeksi pada usus buntu biasanya terjadi akibat bakteri. Namun, mengonsumsi
jambu biji secara berlebihan juga bisa menyebabkan radang pada usus buntu. Biji
jambu yang terlalu banyak akan sulit dicerna oleh lambung sehingga kerja
lambung akan lebih berat. Hal tersebut akan memicu terjadinya radang pada usus
buntu.
Gangguan Lambung
Biji
jambu ini, jika tidak dikunyah sampai halus, akan memberatkan kerja lambung
dalam mencernanya. Akibatnya dinding lambung akan mengalami iritasi dan menjadi
tidak sehat. Ditambah lagi jika anda memang sudah memiliki riwayat penyakit
lambung, mengonsumsi jambu biji sangat tidak disarankan untuk anda.
Meningkatkan Kadar Gula
Jambu
biji juga dapat meningkatkan kadar gula dalam darah jika dikonsumsi bersamaan
dengan gula. Jika anda ingin mendapatkan manfaat dari jambu biji, maka
sebaiknya jangan mengonsumsi jambu biji dengan gula atau mengonsumsi jambu biji
setelah mengonsumsi makanan manis lainnya. Hal tersebut bisa mengakibatkan
naiknya gula darah dan meningkatkan risiko diabetes.
Demikianlah
ulasan mengenai manfaat jambu biji, baik dari segi kesehatan, kecantikan hingga
manfaat untuk ibu hamil. Jika anda ingin memperoleh manfaat yang maksimal dari
buah jambu biji, bukan berarti anda boleh mengonsumsinya secara berlebihan,
ditambah lagi jika anda sedang dalam kondisi tertentu. Untuk itu, konsumsilah
buah jambu biji sewajarnya saja.
